Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan kini menjadi topik yang banyak dibicarakan oleh para pengamat sepak bola, khususnya di Indonesia. Kedua pemain muda berbakat ini telah menunjukkan performa yang luar biasa, baik di level klub maupun tim nasional, sehingga tak heran jika nilai pasar mereka semakin meroket. Dua pemain muda kebanggaan Timnas Indonesia, Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan telah menjadi sahabat sejak lama. Keduanya bahkan menjadi tumpuan Skuad Garuda muda beberapa waktu lalu. Kami mengulas lebih dalam mengenai perjalanan karier Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan dan bagaimana nilai pasar mereka di kancah sepak bola internasional.

Perjalanan Karir

Shin Tae-yong meproyeksikan Kwateh dan Marselino menjadi dua pilar penting untuk Piala Dunia U-20 2023 yang akan berlangsung di Indonesia. Meski ajang tersebut batal, namun berkat bakat luar biasanya, mereka tetap menembus masuk Timnas Indonesia di usia muda.

Bukan hanya sama-sama menembus timnas di usia muda, kedua pemain kelahiran 2004 itu juga beruntung mendapat tawaran bermain di luar negeri. Kwateh akhirnya berkesempatan bergabung dengan Bodrum FK di Liga Turki, sedangkan Marselino berkostum KMSK Deinze di Liga Belgia.

Sejak saat itu, nasib keduanya mulai berkebalikan. Ronaldo Kwateh yang diproyeksikan sebagai penyerang masa depan Timnas Indonesia mengalami cedera parah yang membuatnya harus menepi. Berbeda dengan itu, Marselino Ferdinan justru mengalami perkembangan yang sangat luar biasa. Pemain berposisi gelandang itu bahkan selalu menjadi bagian penting dalam beberapa ajang laga Timnas Indonesia.

Harga Pasaran

Bukan hanya soal itu, harga pasaran keduanya juga sangat berbeda jauh. Ronaldo Kwateh yang telah menepi selama berbulan-bulan hanya memiliki harga pasar sebesar Rp2,61 miliar. Angka itu menurun dari setahun yang lalu saat ia masih bermain di Liga Indonesia.

Di sisi lain, harga pasar Marselino Ferdinan justru semakin meroket. Mantan pemain Persebaya Surabaya itu bahkan memiliki harga hingga RpRp5,21 miliar. Harga ini sama saja dengan dua kali lipat dari harga pasar yang dimiliki sahabatnya.

Namun meski kalah dalam berbagai hal, Ronaldo Kwateh terbilang beruntung dalam urusan mencari klub. Sebab, pasca cedera berbulan-bulan sang pemain tak kesulitan untuk mendapat klub baru. Pesepakbola keturunan Indonesia-Liberia itu bahkan langsung direkrut oleh salah satu raksasa Liga Thailand, Muangthong United.

Marselino Ferdinan yang terus menerus menarik perhatian justru sebaliknya. Pasca tak mendapat perpanjangan kontrak dari KMSK Deinze, pemain berdarah Nusa Tenggara Timur (NTT) itu hingga kini masih luntang-lantung belum menemukan tim anyar sebagai pelabuhannya.

Potensi Besar di Masa Depan

Selain performa saat ini, potensi besar yang ada pada diri Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan juga menjadi faktor penting yang mempengaruhi nilai pasar mereka. Kedua pemain ini masih sangat muda, dan dengan bimbingan serta pengalaman yang tepat, mereka bisa menjadi bintang besar di masa depan. Potensi inilah yang membuat klub-klub besar rela mengeluarkan dana besar untuk mendapatkan tanda tangan mereka.

Kenaikan nilai pasar Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan juga menjadi harapan besar bagi sepak bola Indonesia. Dengan semakin banyaknya pemain Indonesia yang dihargai tinggi di pasar internasional, ini bisa menjadi indikasi bahwa kualitas sepak bola Indonesia mulai diperhitungkan di kancah dunia.

By admin

Para pecinta sepak bola bisa memanfaatkan platform yang kami sediakan untuk mencari informasi seputar sepak bola dunia yang terupdate dan terlengkap di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *